Sabtu, 24 September 2011

ini seperti musim hujan, ya musim hujan

langit yang kelabu,
bukanlah putih ataupun hitam
kelabu,
rasa kesdihan, kehampaan dan.... ketidak pastian.

dan hujan,
langit yang menangis
menghantam tanah dan pergi menyisakan serpihan bisu
seperti luka, betapa sakitnya itu tak bisa terucapkan.

datang dan menutupi sang matahari
kesakitan itu memudarkan semua kebahagiaan
yang ada hanyalah kesedihan, dan tangis.
itulah sang kelabu dan hujan.

kini aku, sendiri, terdiam, dan sepi
gadis, yang merindukan mataharinya...